Sabda Rasulullah SAW : “Belum sempurna iman kalian, hingga aku lebih dicintainya, dari ayah ibunya, dan anaknya, dan seluruh manusia” ........................ " Jadikan Jakarta Kota Sayyidina Muhammad SAW" ..........................." Jadikan Rasulullah SAW Idolamu !"(Shahih Bukhari)

Selasa, 22 Maret 2011

Nikmat - nikmah dari Allah SWT

Saudara yang dimuliakan Allah SWT, Alhamdulillah segala puja dan puji kita haturkan kepada Allah Swt yang maha mulia dan maha agung yang sampai saat ini kita masih diberikan nafas untuk hidup di dunia ini, banyak sekali nikmat Allah SWT
yang kita lupakan, hingga kita terkadang jarang bersyukur kepada Allah SWT

Nabi Muhammad SAW telah mencotohkan kepada kita contoh yang sangat berhaga dengan beliau begitu gigihnya dan semangat selalu beribadah kepada Allah Swt dalam keadaan apapun sampai-sampai kakinya bengkak dan air matanya selalu menetes untuk ibadah kepada Allah Swt, Saat Saidah ‘Aisyah ra bertanya, “Bukankah dosa engkau yang telah lalu dan yang akan datang telah diampuni oleh Allah?” Maka beliau saw menjawab, “Tidakkah aku menjadi seorang hamba yang banyak bersyukur?” (HR Muslim, no 2819).

Kita sebagai ummatnya harus dan wajib mencontoh apa yang telah dilakukan oleh beginda Nabi Muhammad SAW, dari ibadahnya beliau, akhlaknya, adabnya, kehidupannya sehari-hari semuanya harus kita sebagai pengikutnya mengikuti jejak beliau, Wahai ummat islam alangkah beruntungya kita Allah SWT berikan kita Nabi yang mulia, Nabi yang sempurna, Baginda Nabi Muhammad SAW.

Ini Nikmat yang paling besar yang Allah SAW berikan kepada kita, ini wajib kita syukuri, dan kita tidak akan bisa menghitung nikmat-nikmat yang Allah Swt berikan kepada kita, Allah Swt mengatakan : “Dan jika kamu menghitung-hitung nikmat Allah, niscaya kamu tak dapat menentukan jumlahnya.

Nabi Muhammad SAW pun mengajarkan kepada kita agar kita tidak kufur nikmat dan beliau yang mulia selalu berdoa kepada Allah SWT agar terhindar dari pada kufur nikmat, Dalam sebuah riwayat, beliau berdoa yang artinya, “Ya Allah aku berlindung kepada-Mu dari kehilangan nikmat dari-Mu, dan dari siksaan-Mu yang mendadak, dari menurunnya kesehatan yang Engkau berikan, dan dari kemurkaan-Mu.” (Riwayat Muslim).

Rasululllah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda yang artinya, “Jika Allah memberikan kenikmatan kepada suatu kaum, dan Allah lalu meminta kepada mereka agar bersyukur. Maka jika mereka bersyukur, Allah akan menambahkan kenikmatan kepada mereka. Tetapi jika mereka kufur, maka Allah berkuasa untuk menyiksa mereka dengan mengubah nikmat-Nya atas mereka menjadi siksa.” (Riwayat Abu Dunya)

Itulah yang dilakukan oleh orang-orang sholeh yang mereka mencapai derajat tinggi di sisi Allah Swt karena mereka selalu bersyukur kepada Allah SWT atas segala nikmat yang Allah SWT berikan kepada mereka dan mereka jadikan nikmat tersebut untuk tambah cinta dan dekat kepada Allah SWT, siapa orang yang mendapat nikmat dari Allah tapi tidak menambahkan kedekatannya kepada Allah Swt maka ini orang akan mendapat siksa dati Allah. Ibnu Hazm berkata, “Setiap kenikmatan yang tidak menjadikan diri seseorang tidak dekat kepada Allah, maka akan menjadi siksaan.”

Mudah-mudahan Allah SWT selalu memberikan kepada kita nikmat-nikmatnya dan tidak di putuskan nikmat tersebut dengan sebab kelalaian kita, dengan sebab hawa nafsu kita yang jahat. Ya ALLAH ampunkan semua dosa-dosa Ummat baginda Nabi Muhammad SAW. Amin.
Selanjutnya..